• Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Tips
  • Teknologi
  • Travel
INDObrita
Advertisement
  • News
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Tips
  • Teknologi
  • Travel
No Result
View All Result
  • News
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Tips
  • Teknologi
  • Travel
No Result
View All Result
INDObrita
No Result
View All Result
Home News

Kejagung Sita Aset Rp479 Miliar Kasus Korupsi Duta Palma: Kemajuan Signifikan Pemulihan Keuangan Negara

Redaksi IndoBrita by Redaksi IndoBrita
Senin, 12 Mei 2025
in News
0
Kejagung Sita Aset Rp479 Miliar Kasus Korupsi Duta Palma Kemajuan Signifikan Pemulihan Keuangan Negara
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kejaksaan Agung (Kejagung) berhasil menyita uang senilai Rp 479,1 miliar dari PT Darmex Plantations. Uang tersebut diduga merupakan hasil tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang terkait dengan kasus korupsi di PT Duta Palma Group. Penyitaan ini merupakan langkah signifikan dalam upaya penegakan hukum dan pemulihan kerugian negara.

Uang yang disita tersebut awalnya akan dikirim ke Hong Kong melalui jalur perbankan oleh dua anak usaha PT Darmex Plantations, yaitu PT Delimuda Perkasa dan PT Taluk Kuantan Perkasa. Keberhasilan Kejagung menemukan dan mengamankan dana tersebut, yang disimpan dalam rekening titipan Kejaksaan, patut diapresiasi.

Apresiasi dan Harapan terhadap Kejagung

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menyampaikan apresiasinya atas keberhasilan Kejagung dalam menyita aset hasil kejahatan korupsi ini. Ia berharap Kejagung dapat terus memaksimalkan upaya penyitaan aset dari para tersangka korupsi lainnya. Penyitaan aset yang signifikan seperti ini memberikan dampak positif bagi keuangan negara.

Sahroni menekankan pentingnya peningkatan frekuensi penyitaan aset dari kasus-kasus korupsi. Menurutnya, jika hal ini dapat dilakukan secara rutin, maka pemasukan negara akan meningkat secara signifikan. Ini merupakan langkah penting dalam memberantas korupsi dan mengembalikan kerugian negara.

Fokus pada Pemulihan Kerugian Negara

Ke depan, Sahroni meminta Kejagung untuk fokus pada upaya mengembalikan kerugian negara, khususnya dari kasus-kasus korupsi besar. Kerugian negara akibat korupsi kelas kakap seringkali mencapai angka fantastis, sehingga pemulihannya menjadi sangat penting.

Ia juga menyoroti pentingnya penanganan kejahatan korporasi yang kerap menimbulkan kerugian besar bagi negara. Oleh karena itu, penyitaan aset dari pelaku kejahatan korporasi harus dilakukan secara maksimal untuk menutupi kerugian tersebut.

Pentingnya “Follow the Money”

Sahroni menilai bahwa penyitaan aset merupakan langkah krusial dalam penegakan hukum korupsi. Meskipun tidak seluruh kerugian negara dapat dipulihkan, upaya ini tetap memberikan kontribusi yang berarti. Langkah ini juga melengkapi hukuman pidana badan bagi para pelaku korupsi.

Ia menekankan pentingnya penerapan strategi “follow the money” oleh Kejagung untuk menelusuri aliran dana hasil korupsi dan memastikan pemulihan kerugian negara secara maksimal. Hal ini menjadi kunci dalam memberantas korupsi secara efektif dan memberikan efek jera bagi para koruptor.

Detail Kasus PT Duta Palma Group

Kasus korupsi PT Duta Palma Group melibatkan berbagai pihak dan diduga melibatkan penyalahgunaan izin usaha perkebunan kelapa sawit. Besarnya kerugian negara yang ditimbulkan dalam kasus ini menuntut tindakan tegas dan terukur dari Kejagung. Penyitaan aset ini diharapkan menjadi langkah awal untuk mengungkap seluruh jaringan pelaku dan mengembalikan kerugian negara secara menyeluruh.

Proses hukum dalam kasus ini masih terus berjalan. Kejagung perlu memastikan seluruh aset yang terkait dengan kasus korupsi ini dapat disita dan dikembalikan kepada negara. Transparansi dan akuntabilitas dalam proses hukum menjadi kunci untuk membangun kepercayaan publik.

Keberhasilan penyitaan Rp 479,1 miliar ini diharapkan dapat menjadi contoh dan pendorong bagi penegak hukum lain untuk lebih agresif dalam menyita aset hasil korupsi. Hal ini penting untuk memberikan efek jera dan memulihkan kerugian negara yang telah ditimbulkan akibat praktik korupsi.

Tags: AsetKejagungMiliarRp479Sita
Previous Post

12 Sekolah Inklusi Terbaik: Rekam Jejak Cemerlang untuk Anak Berkebutuhan Khusus

Next Post

Kelelahan Ekstrem? Tujuh Tanda Tubuh Meminta Istirahat Segera

Redaksi IndoBrita

Redaksi IndoBrita

Menyajikan berita terbaru dan terpercaya seputar peristiwa nasional dan internasional, menghadirkan informasi yang akurat, faktual, dan relevan untuk Anda.

Next Post
Kelelahan Ekstrem Tujuh Tanda Tubuh Meminta Istirahat Segera

Kelelahan Ekstrem? Tujuh Tanda Tubuh Meminta Istirahat Segera

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Stay Connected test

  • 23.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Modus Operasi Bus Bodong Jagorawi Terbongkar Dokumen Palsu dan Kendaraan Tak Layak Jalan

Modus Operasi Bus Bodong Jagorawi Terbongkar: Dokumen Palsu dan Kendaraan Tak Layak Jalan

Jumat, 30 Mei 2025
Polemik Gelar Pahlawan Soeharto Puan Minta Tunggu Putusan Dewan

Polemik Gelar Pahlawan Soeharto: Puan Minta Tunggu Putusan Dewan

Rabu, 28 Mei 2025
Taufik Hidayat Bela Gregoria Ester Satu satunya Pilihan Terbaik Indonesia scaled

Taufik Hidayat Bela Gregoria: Ester, Satu-satunya Pilihan Terbaik Indonesia

Selasa, 22 April 2025
Mayjen TNI Edwin Adrian Sumantha Komandan Paspampres yang Teguh dan Profesional

Mayjen TNI Edwin Adrian Sumantha: Komandan Paspampres yang Teguh dan Profesional

Rabu, 28 Mei 2025
Pemprov DKI Jakarta Beri Subsidi Rp591 Miliar untuk Transportasi Umum Gratis

Pemprov DKI Jakarta Beri Subsidi Rp59,1 Miliar untuk Transportasi Umum Gratis

0
Wakil PM Malaysia Temui Prabowo Bukti Rezeki Selalu Menemukan Jalannya

Wakil PM Malaysia Temui Prabowo: Bukti Rezeki Selalu Menemukan Jalannya

0
Solidaritas Medis Dokter IDI dan TCK EMT Selamatkan Ribuan Korban Gempa Myanmar

Solidaritas Medis: Dokter IDI dan TCK EMT Selamatkan Ribuan Korban Gempa Myanmar

0
CCTV di Jakarta Keamanan Warga vs Hak Privasi Mana yang Lebih Penting

CCTV di Jakarta: Keamanan Warga vs. Hak Privasi, Mana yang Lebih Penting?

0
Pancasila Benteng Kokoh Hadapi Provokasi di Era Digital

Pancasila: Benteng Kokoh Hadapi Provokasi di Era Digital

Minggu, 1 Juni 2025
Raja Ampat Desak Pemerintah Pusat Revisi Kewenangan Pengelolaan Hutannya

Raja Ampat Desak Pemerintah Pusat Revisi Kewenangan Pengelolaan Hutannya

Minggu, 1 Juni 2025

DPR Usul Rekrut Guru Beragam Agama Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Sabtu, 31 Mei 2025
Menlu Sugiono Mewakili Prabowo di Puncak Perayaan HUT ke 77 IPSI

Menlu Sugiono Mewakili Prabowo di Puncak Perayaan HUT ke-77 IPSI

Sabtu, 31 Mei 2025

Recent News

Pancasila Benteng Kokoh Hadapi Provokasi di Era Digital

Pancasila: Benteng Kokoh Hadapi Provokasi di Era Digital

Minggu, 1 Juni 2025
Raja Ampat Desak Pemerintah Pusat Revisi Kewenangan Pengelolaan Hutannya

Raja Ampat Desak Pemerintah Pusat Revisi Kewenangan Pengelolaan Hutannya

Minggu, 1 Juni 2025

DPR Usul Rekrut Guru Beragam Agama Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Sabtu, 31 Mei 2025
Menlu Sugiono Mewakili Prabowo di Puncak Perayaan HUT ke 77 IPSI

Menlu Sugiono Mewakili Prabowo di Puncak Perayaan HUT ke-77 IPSI

Sabtu, 31 Mei 2025

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Follow Us

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Term of Service

© 2025 PT ALMAIRA LESTARI PUTRI All right reserved

No Result
View All Result
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Tips
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Travel

© 2025 PT ALMAIRA LESTARI PUTRI All right reserved