Kebakaran hebat melanda sebuah gudang penyimpanan milik PT Cuculemon di kawasan Cakung, Jakarta Timur, pada Rabu (15/10) malam. Api diduga berasal dari korsleting listrik dan melahap bangunan seluas 200 meter persegi. Peristiwa ini memaksa petugas pemadam kebakaran bekerja keras untuk mengendalikan situasi dan memastikan keselamatan.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama di area yang memiliki instalasi listrik. Upaya pencegahan dan penanganan yang cepat sangat krusial untuk meminimalisir dampak kerugian.
Kronologi Kebakaran Gudang PT Cuculemon
Awal Mula Kebakaran
Kebakaran di gudang PT Cuculemon, yang berlokasi di Jalan Cakung Cilincing Timur, Gang Damai RT 1 RW 6, Pulogebang, terjadi sekitar pukul 18.46 WIB. Seorang warga bernama Aden pertama kali menyadari adanya percikan api. Api kemudian dengan cepat membesar dan menyebar di dalam gudang.
Respons Cepat Petugas Pemadam
Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur segera bertindak. Unit pertama tiba di lokasi pada pukul 18.54 WIB, hanya beberapa menit setelah laporan diterima. Upaya pemadaman segera dilakukan untuk mengendalikan api.
Upaya Pemadaman dan Penyelamatan
Penyebab dan Dampak Kebakaran
Penyebab Kebakaran
Berdasarkan keterangan Kepala Seksi Operasi Gulkarmat Jakarta Timur, Abdul Wahid, penyebab kebakaran diduga kuat akibat arus pendek listrik di area lorong gudang. Hal ini menunjukkan pentingnya pemeriksaan rutin terhadap instalasi listrik untuk mencegah kejadian serupa.
Dampak Kebakaran
Meskipun menghanguskan gudang penyimpanan, kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa. Sebanyak 20 karyawan berhasil menyelamatkan diri sebelum api meluas. Kejadian ini juga menjadi pelajaran berharga bagi perusahaan dan masyarakat umum tentang pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana kebakaran.
Pernyataan Resmi
Abdul Wahid, Kepala Seksi Operasi Gulkarmat Jakarta Timur, menyampaikan beberapa poin penting terkait kebakaran ini.
“Objek yang terbakar gudang penyimpanan seluas sekitar 200 meter persegi milik PT Cuculemon. Penyebabnya dipicu arus pendek listrik,” jelas Abdul Wahid.
Lebih lanjut, Abdul Wahid menegaskan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
“Alhamdulillah, tidak ada korban. Semua karyawan berhasil keluar dengan selamat,” tambahnya.
Imbauan Gulkarmat
Sebagai tindak lanjut, Gulkarmat mengimbau masyarakat dan pelaku usaha untuk secara rutin memeriksa instalasi listrik di tempat kerja maupun di rumah. Hal ini bertujuan untuk mencegah kebakaran akibat korsleting listrik yang dapat menyebabkan kerugian materiil dan bahkan hilangnya nyawa.