PT TBS Utama Tbk (TBS ) mengumumkan perubahan signifikan dalam susunan direksi dan komisarisnya pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025. Perubahan ini meliputi pengunduran diri beberapa pejabat penting dan pengangkatan anggota baru. Perubahan ini dinilai sebagai langkah strategis dalam upaya mencapai visi perusahaan jangka panjang.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Salah perubahan paling menonjol adalah pengunduran diri Pandu Patria Sjahrir dari posisi Wakil Direktur Utama. Pandu telah menerima tawaran posisi Chief Investment Officer (CIO) di Danantara, sebuah perusahaan yang dipimpin oleh Rosan Perkasa Roeslani sebagai CEO. Pengalaman dan jaringan Pandu di dunia diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi Danantara.

Selain Pandu, RUPST juga menerima pengunduran diri Djamal Attamimi dan Prof. Bambang P.S. Brodjonegoro dari Dewan Komisaris. Ketiga individu tersebut telah memberikan kontribusi besar bagi TBS Energi selama masa jabatannya. Kepergian mereka membuka peluang bagi figur baru membawa perspektif dan strategi baru bagi perusahaan.

Pergantian Anggota Dewan Komisaris dan Visi Ke depan

Posisi yang ditinggalkan Djamal Attamimi dan Prof. Bambang Brodjonegoro di Dewan Komisaris kini diisi oleh Yasmin Wirjawan dan Frances Kang. Pengangkatan keduanya dinilai sebagai langkah strategis memperkuat struktur perusahaan, khususnya dalam hal tata kelola dan diversifikasi pengalaman. Yasmin dan Frances membawa pengalaman internasional dan perspektif yang beragam.

Direktur Utama TBS Energi, Dicky Yordan, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi para pejabat yang mengundurkan diri. Ia juga menekankan pentingnya komposisi Dewan Komisaris yang baru dalam mendukung strategi berkelanjutan TBS2030. Strategi ini kemungkinan besar berfokus pada transisi energi terbarukan, mengingat tren global ini.

Komposisi Dewan Komisaris yang baru juga menunjukkan komitmen TBS Energi terhadap kesetaraan gender dan tata kelola yang inklusif. Partisipasi perempuan dalam posisi kepemimpinan merupakan indikator penting dalam praktik tata kelola perusahaan yang baik.

Susunan Direksi dan Komisaris TBS Energi Terbaru

Berikut adalah susunan direksi dan komisaris TBS Energi Utama Tbk pasca RUPST 2025:

Direksi:

  • Direktur Utama: Dicky Yordan
  • Direktur: Alvin Firman Sunanda
  • Direktur: Juli Oktarina
  • Direktur: Mufti Utomo
  • Direktur: Sudharmono Saragih
  • Dewan Komisaris:

  • Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Bacelius Ruru
  • Komisaris Independen: Dr. Ahmad Fuad Rahmany
  • Komisaris Independen: Yasmin Wirjawan
  • Komisaris Independen: Frances Kang
  • Perubahan susunan direksi dan komisaris ini diharapkan dapat membawa TBS Energi menuju pertumbuhan yang lebih berkelanjutan dan sejalan dengan strategi TBS2030. Komitmen terhadap tata kelola perusahaan yang baik dan inklusif menjadi kunci keberhasilan perusahaan dalam jangka panjang. Perusahaan diharapkan dapat terus berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan pasar dan teknologi terkini dalam sektor energi.

    Langkah TBS Energi untuk meningkatkan representasi perempuan dalam kepemimpinan perusahaan juga patut diapresiasi. Hal ini menunjukkan keseriusan TBS Energi dalam menerapkan prinsip-prinsip good corporate governance (GCG) yang modern dan sesuai dengan standar internasional. Dengan komposisi baru ini, diharapkan TBS Energi dapat lebih tangguh dan berkompetisi di pasar energi yang semakin dinamis.