Persija Jakarta tak mau membuang waktu di awal tahun. Tim berjuluk “Macan Kemayoran” ini memilih untuk langsung tancap gas tanpa libur Tahun Baru, fokus mempersiapkan diri menghadapi Persijap Jepara pada 3 Januari 2026. Keputusan ini diambil setelah kemenangan gemilang 3-0 atas Bhayangkara FC, yang membawa Persija meroket ke peringkat tiga klasemen sementara.
Kemenangan tersebut bukan hanya sekadar tiga poin, tetapi juga suntikan motivasi berharga bagi tim. Jarak yang semakin dekat dengan puncak klasemen membuat Persija semakin berambisi untuk terus meraih hasil positif. Asisten pelatih Ricky Nelson menekankan pentingnya menjaga fokus dan meraih poin penuh di setiap pertandingan, termasuk saat melawan Persijap Jepara.
Persiapan Intensif Jelang Laga Penting
Kemenangan Krusial Atas Bhayangkara FC
Kemenangan telak atas Bhayangkara FC pada 29 Desember 2025 menjadi modal berharga bagi Persija. Tambahan tiga poin dari laga tunda pekan kedelapan ini langsung mendongkrak posisi mereka di klasemen. Persija kini mengoleksi 32 poin, hanya terpaut dua angka dari dua tim teratas, yaitu Persib Bandung dan Borneo FC.
Latihan Tanpa Henti di Tahun Baru
Dengan jadwal yang padat, Persija memutuskan untuk tidak mengambil libur Tahun Baru. Asisten pelatih Ricky Nelson menjelaskan bahwa tim akan langsung melanjutkan latihan untuk mempersiapkan diri menghadapi Persijap Jepara. Keputusan ini diambil untuk menjaga momentum positif dan memastikan tim berada dalam kondisi terbaik.
Ricky Nelson mengatakan bahwa tim tidak ada agenda libur karena jadwal pertandingan yang sangat dekat.
“Latihan terus karena tanggal 1 dan tanggal 3 itu dekat sekali, sehingga tidak ada informasi soal libur, tetap besok kita bersiap lagi untuk main hari Sabtu,”
Fokus pada Poin Penuh
Persaingan di papan atas dipastikan akan semakin sengit. Persib Bandung dan Borneo FC juga akan menjalani pertandingan penting di awal tahun. Persija menyadari betul pentingnya meraih kemenangan di setiap laga kandang, termasuk saat menjamu Persijap Jepara. Tujuannya adalah untuk menjaga peluang bersaing di jalur juara.
Menjaga Semangat Sportivitas
Pentingnya Dukungan yang Positif
Di tengah ketatnya persaingan, terutama dengan rival bebuyutan Persib Bandung, Ricky Nelson mengingatkan pentingnya menjaga sportivitas dalam memberikan dukungan. Ia menekankan bahwa sepak bola adalah permainan, bukan persoalan hidup dan mati.
Ricky Nelson juga mengajak para suporter untuk tetap memberikan dukungan positif.
“Harapan saya ya semuanya tetap pakai logika bahwa ini sepak bola ini permainan, ini bukan hidup dan mati. Jadi tetap kita mendukung tim kita masing-masing, tapi tidak juga melanggar etika-etika yang ada, regulasi-regulasi yang ada,” pungkas Ricky.
Harapan untuk Pertandingan Berikutnya
Persija berharap dapat terus meraih kemenangan dan menjaga performa terbaik mereka. Dengan semangat juang tinggi dan dukungan penuh dari para suporter, Macan Kemayoran siap menghadapi tantangan di awal tahun 2026 dan bersaing memperebutkan gelar juara.












