Jakarta, Suara.com – Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan inspeksi mendadak ke Jasa Marga Toll Road Command Center di Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat. Peninjauan yang dilakukan pada Senin (22/12/2025) ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pengamanan arus mudik dan balik, serta kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana.
Kunjungan Kapolri ini menjadi langkah krusial dalam upaya mengamankan periode Nataru. Fokus utama adalah memastikan kelancaran lalu lintas di jalan tol, serta kesiapan menghadapi berbagai kemungkinan darurat, mulai dari kecelakaan hingga dampak bencana alam yang kerap mengintai saat musim hujan.
Pemantauan Lalu Lintas Real-time dan Kesiapan Darurat
Command Center Jasa Marga menjadi pusat kendali yang vital dalam pengamanan Nataru. Melalui fasilitas ini, aparat kepolisian dapat memantau kondisi lalu lintas secara *real time* di seluruh ruas tol se-Indonesia.
Fasilitas dan Sarana Pendukung
Listyo Sigit Prabowo juga meninjau langsung kesiapan pos terpadu, serta sarana dan prasarana pendukung. Hal ini meliputi:
- Peralatan untuk mengantisipasi kecelakaan.
- Pengecekan kondisi jalan.
- Penggunaan drone untuk memantau pelanggaran lalu lintas dengan sistem ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement).
Kapolri menjelaskan bahwa Command Center memungkinkan pemantauan menyeluruh, termasuk jalur utama di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, hingga wilayah yang terdampak bencana.
Kesiapan Korlantas Polri
Korlantas Polri telah menyiapkan berbagai skema rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi potensi kemacetan. Beberapa strategi yang disiapkan meliputi:
- Rekayasa contraflow.
- Penerapan sistem satu arah (one way).
Kewaspadaan Terhadap Bencana Hidrometeorologi
Selain fokus pada kelancaran lalu lintas, Kapolri juga menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi. Curah hujan tinggi selama periode Nataru berpotensi menyebabkan genangan hingga banjir di sejumlah jalur vital.
Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengingatkan jajaran untuk terus memantau informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan menyampaikan informasi tersebut kepada masyarakat.
“Kami mengingatkan jajaran memantau dan persiapkan dengan baik,” ujar Listyo.
Kapolri juga menekankan bahwa informasi dari BMKG perlu disampaikan kepada masyarakat agar menjadi bahan pertimbangan sebelum melakukan perjalanan mudik. Berikut adalah pernyataan lengkapnya:
“Ini penting sehingga yang akan melaksnaakan kegiatan dapat terinformasi menjadi masukan untuk mengambil pilihan pada saat akan melaksanakan mudik,” pungkasnya.
