Scroll untuk baca artikel
News

Tito Mulai Aksi: Huntap Korban Bencana Sumatera, Ikuti Perintah Prabowo!

Avatar of Mais Nurdin
97
×

Tito Mulai Aksi: Huntap Korban Bencana Sumatera, Ikuti Perintah Prabowo!

Sebarkan artikel ini
Tito Mulai Aksi Huntap Korban Bencana Sumatera Ikuti Perintah Prabowo

Berikut adalah artikel yang telah ditulis ulang:

Sumatra Sambut Babak Baru: Pembangunan Hunian Tetap untuk Korban Bencana Dimulai

Bencana hidrometeorologi yang melanda Sumatra telah meninggalkan luka mendalam bagi ribuan warganya. Namun, harapan baru kini muncul seiring dimulainya pembangunan hunian tetap (huntap) bagi para korban. Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memulihkan kehidupan masyarakat yang terdampak.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian secara resmi memulai pembangunan huntap di Adiankoting, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara, pada Minggu (21/12/2025). Prosesi peletakan batu pertama ini menjadi simbol harapan bagi warga yang kehilangan tempat tinggal akibat bencana longsor.

Fokus Utama: Pemulihan dan Relokasi

Arahan Presiden Prabowo Subianto

Pemerintah bergerak cepat menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto. Penanganan korban bencana yang kehilangan rumah menjadi prioritas utama. Hal ini mencakup penyaluran bantuan perbaikan bagi rumah yang mengalami kerusakan ringan dan sedang.

Mendagri Tito menegaskan, pembangunan huntap merupakan implementasi langsung dari arahan Presiden. Pemerintah akan menggunakan tanah-tanah milik pemerintah untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana.

“Prinsipnya, Bapak Presiden memerintahkan agar menggunakan tanah-tanah milik pemerintah, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun BUMN (Badan Usaha Milik Negara), untuk dimanfaatkan secepat mungkin demi membantu masyarakat yang terdampak bencana,” kata Tito.

Fasilitas dan Hak Milik Penuh

Hunian relokasi yang dibangun akan menjadi hak milik penuh bagi setiap keluarga penerima manfaat. Selain bangunan, pemerintah juga memastikan hunian dilengkapi fasilitas dasar seperti jaringan listrik dari PLN dan akses air bersih yang difasilitasi oleh pemerintah daerah setempat.

Gotong Royong dan Dukungan Pihak Swasta

Pembangunan huntap dilakukan dengan skema gotong royong yang melibatkan berbagai pihak. Pembiayaan pembangunan ditopang oleh anggaran pemerintah dan donasi dari sektor swasta.

Di Tapanuli Utara, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia memberikan kontribusi signifikan dengan menyokong pembangunan 2.600 unit rumah.

Apresiasi dan Kontribusi Personal

Mendagri Tito mengapresiasi langkah cepat para pemangku kepentingan. Ia juga menyoroti kontribusi personal dari Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait.

“Pembangunan di Tapanuli Utara ini juga terbantu karena Pak Menteri PKP Maruarar Sirait menggunakan dana pribadinya, mengingat beliau merupakan putra daerah Tapanuli Utara,” ujar Tito.

Penanganan Komprehensif

Pemerintah tidak hanya fokus pada pembangunan huntap untuk korban dengan rumah rusak berat dan hilang. Warga yang rumahnya mengalami kerusakan ringan dan sedang juga mendapatkan perhatian.

Intisari Berita:

  • Mendagri Tito Karnavian memulai pembangunan hunian tetap di Tapanuli Utara pada 21 Desember 2025.
  • Rumah relokasi akan menjadi hak milik penuh dan dilengkapi fasilitas listrik serta air bersih.
  • Pembangunan dilakukan secara paralel, didanai pemerintah dan donasi swasta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *