Scroll untuk baca artikel
Bisnis

Indofarma Bangkit: Target Ambisius 2026, Pendapatan Melesat 112% Akhiri Rugi!

Avatar of Mais Nurdin
89
×

Indofarma Bangkit: Target Ambisius 2026, Pendapatan Melesat 112% Akhiri Rugi!

Sebarkan artikel ini
Indofarma Bangkit Target Ambisius 2026 Pendapatan Melesat 112 Akhiri Rugi

Indofarma (INAF) Targetkan Pendapatan Melesat 112% di 2026: Akhiri Tren Kerugian dengan Restrukturisasi

Setelah melewati masa sulit, PT Indofarma Tbk (INAF), emiten farmasi pelat merah, menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan yang signifikan, mencapai 112% pada tahun 2026 dibandingkan dengan proyeksi tahun 2025. Target ambisius ini menjadi sinyal kuat bahwa Indofarma siap meninggalkan tren negatif dan kembali mencatatkan keuntungan.

Perusahaan farmasi ini telah menghadapi tantangan berat, namun kini menunjukkan optimisme dengan adanya rencana strategis yang matang. Indofarma berkomitmen untuk melakukan transformasi menyeluruh guna memperkuat kinerja keuangan dan meraih pertumbuhan berkelanjutan.

Ringkasan:

  • INAF berencana meningkatkan pendapatan sebesar 112% pada tahun 2026.
  • Dukungan dari Danantara dan Bio Farma menjadi kunci pemulihan.
  • Strategi *lean manufacturing* dan efisiensi biaya jadi fokus utama.

Kinerja Positif Mulai Terlihat

Direktur Utama Indofarma, Sahat Sihombing, mengungkapkan bahwa perbaikan kinerja perusahaan sudah terlihat sejak Triwulan III-2025. Perusahaan berhasil melakukan efisiensi biaya operasional dan menyesuaikan struktur biaya untuk mengurangi kerugian. Langkah ini menunjukkan komitmen Indofarma dalam memperbaiki kondisi keuangan secara bertahap.

Restrukturisasi Kinerja untuk Tahun 2026

Memasuki tahun 2026, Indofarma tidak berjuang sendirian. Sahat menjelaskan bahwa fokus utama tahun depan adalah melaksanakan restrukturisasi kinerja sesuai dengan Perjanjian Homologasi. Langkah ini didukung penuh oleh Badan Pengelola (BP) BUMN, Danantara Indonesia, dan PT Bio Farma (Persero) selaku induk Holding BUMN Farmasi.

Strategi Jitu untuk Mencapai Target

Untuk mencapai target pertumbuhan yang ambisius ini, Indofarma akan menerapkan beberapa strategi kunci:

  • Rebalancing portofolio, memperkuat produk farmasi dan pengembangan produk unggulan.
  • Mengoptimalkan jangkauan pasar luar negeri dan kolaborasi strategis.
  • Penataan proses produksi dan struktur organisasi untuk efisiensi biaya.
  • Pengendalian biaya secara menyeluruh di semua lini bisnis.

Komitmen Terhadap Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Sahat menegaskan bahwa seluruh upaya restrukturisasi akan dijalankan dengan menjunjung tinggi prinsip Good Corporate Governance (GCG). Ini termasuk penguatan pengendalian internal, manajemen risiko yang lebih ketat, dan kepatuhan penuh terhadap hukum.

Sahat menyampaikan komitmen perusahaan melalui pernyataan berikut:

“Perseroan akan melanjutkan upaya restrukturisasi guna memperbaiki indikator kinerja keuangan. Kami fokus pada penguatan kontribusi produk dan optimalisasi operasional secara menyeluruh.”

Optimisme Menuju Masa Depan

Dengan dukungan penuh dari ekosistem BUMN Farmasi dan pengawasan Danantara, Indofarma optimis tahun 2026 akan menjadi titik balik. Perusahaan berharap dapat lepas dari kerugian dan mencatatkan pertumbuhan yang berkelanjutan. Langkah-langkah strategis yang terencana dengan baik memberikan harapan besar bagi pemulihan kinerja Indofarma di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *