Pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin unggul dalam hasil hitung cepat (quick count) Pilgub Jawa Tengah 2024. Kemenangan ini dikonfirmasi sejumlah lembaga survei, memberikan gambaran awal peta politik Jateng pasca pemilihan.
Kemenangan tersebut disambut positif oleh Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Ia menyebut keberhasilan ini buah kolaborasi solid antara partai politik pengusung dan relawan pendukung. Dasco menekankan peran penting kerja keras di lapangan yang menjadi kunci kemenangan.
“Kerja-kerja lapangan seperti ini sebenarnya bukan hal baru bagi kami. Gerindra sudah terbiasa dengan pendekatan langsung di lapangan,” ungkap Dasco saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2024).
Dasco lebih lanjut menjelaskan sinergi antara kader partai dan jaringan relawan sangat krusial. Kolaborasi ini, menurutnya, berkontribusi signifikan terhadap kemenangan Luthfi-Yasin.
“Dengan adanya kolaborasi yang kuat antara partai politik dan jaringan relawan, semua pihak bekerja maksimal. Hasilnya, seperti yang kita lihat, membuahkan hasil yang juga maksimal,” tegas Dasco.
Pasangan Luthfi-Yasin diusung koalisi besar 16 partai, termasuk PKB, Golkar, Gerindra, NasDem, PKS, PAN, Demokrat, PPP, PSI, Partai Buruh, Gelora, Partai Garuda, PBB, Prima, dan Partai Perindo.
Berdasarkan quick count Charta Politika dengan suara masuk 97,33%, Luthfi-Yasin unggul signifikan dengan perolehan 57,95%. Pasangan pesaing, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, memperoleh 42,05%.
Keberhasilan ini, menurut Dasco, merupakan bukti nyata efektivitas kerja keras dan organisasi yang terstruktur. Kemenangan ini bukan semata milik pasangan calon, tetapi juga seluruh elemen yang terlibat.
“Ini adalah kemenangan bersama. Hasil yang kami raih adalah bukti kerja keras semua pihak,” pungkas Dasco. Pernyataan ini menegaskan keberhasilan Pilgub Jateng sebagai buah kerja kolektif.